Rabu, 23 April 2008

MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT KECIL

Mari bersama kita memberdayakan masyarakat kecil dengan memberi mereka pekerjaan. Tidak terlalu rumit membantu mereka asal semua mau. Di pedesaan seperti di pinggiran Yogyakarta, misalnya di Bantul dan Klaten, banyak terdapat perajin kecil yang perlu bantuan ide, kreasi, dan modal.
Mereka mau mengerjakan apa saja yang bisa menghasilkan, misalnya membuat kerajinan dari kayu, bambu, rotan, dan kertas daur ulang, atau bebatuan dan keramik.
Bahan-bahan alam tersebut mereka oleh menjadi wadah yang multifungsi. Ada yang membuat tempat lilin mungil dari keramik yang diberi motif bunga dan daun. Ada yang tas dari banbu dan rotan, tempat buah dari pelepah kelapa, dan air mancur mini lengkap gemericik airnya yang menenangkan terbuat dari batu dan pasir yang diolah.
Benda-benda unik dan antik hasil kerajinan rakyat kecil ini, sekarnag sudah mendunia. Banyak disulai oleh masyarakat luar negeri seperti Eropa. Benda tersebut bisa diletakkan di kamar tamu, di meja makan, di kamar mandi, dan di teras, taman dan sebagainya.
Seperti pada Bazaar Besar Pasar Malam Tong Tong yang diselenggarakan di Den Haag, Belanda, tersedia beragam kerajinan yang dibuat oleh masyarakat Indonesia. Ajang dunia yang tahun ini berusia 50 tahun itu, diikuti oleh berbagai pengusaha kecil dan menengah dari Indonesia, China, India, Thailand, dan tentu saja dari pengusaha dari kawasan Eropa sendiri.
Namun, yang paling banyak pesertanya adalah dari Indonesia. Ada satu areal besar yang disebut Paviliun Indonesia, yang menampilkan sekitar 100 stand dengan beragam ini yang menggambarkan keindahan dan kebesaran negeri Indonesia.
Ada yang menawarkan kerupuk khas Indonesia seperti kerupuk karak, kerupuk kulit, keripik singkong, sampai kacang bogor, kacang bawang, dodol garut, bumbu pecel dari madiun, sambel goreng teri kentang, dan lainnya.
Untuk pakaian banyak yang menampilkan baju batik, celana batik, kain batik dari berbagai motif. Begitu juga dengan taplak meja batik, seprai batik dan pajangan dinding dari batik.
Untuk handycraft ada beragam kerajinan yang ditampilkan seperti gelang dari berbatuan, kalung dari tempurung, atau cincin dari rotan. Juga kerang-kerangan yang diolah begitu rupa, sehingga serasi dipakai.
Jangan lupa semua itu banyak dikerjakan oleh perajin kecil di pedesaan. Mereka perlu dibantu, dijadikan mitra agar produksinya bisa dikenal oleh masyarakat.
o Yoely Saleh

Tidak ada komentar: